Nazaruddin Melawan partainya!

Muhammad Nazaruddin tak terima dicopot dari posisinya sebagai Bendahara Umum Partai Demokrat. Nazaruddin balik menuding Dewan Kehormatan (DK) Demokrat telah merekayasa putusan pemecatannya. "Ini bukan soal menerima atau tidak, ini kan mekanisme. Keputusan itu rekayasanya yang pintar. Kalau masalah etika, etika mana yang dilanggar?" ujar Nazaruddin saat dihubungi okezone, Selasa (24/5/2011).

Menurut dia, keputusan DK belum final. Keputusan pemecatannya akan dibawa ke rapat pleno DPP. "Apa dasarnya mengusulkan pemberhentian seperti itu. Semua itu harus dilakukan berdasarkan fakta hukum," sambungnya.

Menurut dia, rekayasa putusan DK dibuat oleh Amir Syamsuddin yang tak lain Sekretaris DK Demokrat. Selain itu, Andi Malarangeng juga disebut ikut terlibat dalam kisruh internal ini.

"Kalau ada permainan, saya mencurigai Pak Amir melakukan rekayasa luar biasa, apa dasarnya? Mana buktinya? apa sudah fakta hukum?" tandasnya.

Menurut dia, isu dugaan keterlibatan dirinya dalam kasus dugaan suap proyek sarana SEA Games hanyalah mengalihkan isu miring yang sebenarnya terjadi di Kementerian Pemuda dan Olahraga.

"Ini jelas mengaburkan kasus suap Kemenpora. Tapi kenapa dibuat isu-isu lain seperti begini," sesal Nazaruddin.okezone.com